Cum sociis Theme natoque penatibus et magnis dis parturie montes, nascetur ridiculus mus. Curabitur ullamcorper id ultricies nisi.

1-677-124-44227 184 Main Collins Street, West Victoria 8007 Mon - Sat 8.00 - 18.00, Sunday CLOSED
Follow Us
Rahasia di Balik Si Manis, Moodbooster Andalan Kamu!

Rahasia di Balik Si Manis, Moodbooster Andalan Kamu!

Penat-penat, enaknya makan apa ya? Mungkin kamu akan langsung terbayang: kopi susu, boba, es krim, atau apapun yang manis. Hal ini bukanlah suatu kebetulan, karena sudah ada banyak studi kesehatan yang telah membuktikan bahwa gula mampu mengembalikan dan memperbaiki mood seseorang agar kembali ceria! 

Cara Kerja Makanan Manis untuk Meningkatkan Mood

Ketika kita memakan sesuatu yang manis, gula di dalamnya mengaktifkan reseptor perasa manis di lidah dan membawa sinyal ke batang otak. Lalu, disalurkan lagi ke berbagai area, salah satunya korteks serebral. Di sini, gula melepaskan hormon dopamin atau “hormon bahagia” yang secara bersamaan menyalakan reward system pada otak. 

Itulah alasan kenapa kebanyakan orang sulit berhenti mengonsumsi makanan manis walau baru mencicipinya sedikit. Karena reward system di otaklah yang mendikte kita untuk ‘ingin lagi!’. Beda kasusnya dengan sayur yang kebanyakan tidak mengandung gula sama sekali, sehingga ketika dimakan, sayur tidak melepaskan dopamin di otak. Sekarang paham ‘kan kenapa anak kecil susah dibujuk makan sayur?

Bahaya Makanan Manis

Reward system yang aktif juga memiliki efek samping, misalnya dapat menyebabkan hilangnya kehilangan kontrol diri dan selalu tergiur mencari gula untuk mendapatkan efek euforia dan bahagia dari makanan manis. Cara kerja gula ternyata punya efek yang sama pada otak saat kita bersosialisasi, berhubungan seksual, ataupun saat mengonsumsi zat seperti alkohol, nikotin dan heroin. Level dan kekuatannya untuk melepas dopamin tentu berbeda-beda, tapi mereka sama-sama membuat kita jadi ketagihan.

Meski dapat berdampak kurang baik untuk tubuh, gula tetap memiliki efek positif untuk kesehatan tubuh. Oleh karena itu penting bagi kamu untuk memahami panduan mengonsumsi gula yang benar dan baik seperti berikut: 

  1. Konsumsi gula secukupnya. Meski terdengar klise, saran yang paling bijak memang tidak lain kalau bukan “berhenti sebelum berlebihan.” 
  2. Makan diselingi kudapan sehat yang kaya akan lemak sehat dan serat. Kombinasi seperti coklat dengan kacang atau biji-bijian dapat memperlambat proses penyerapan gula dalam tubuh. 
  3. Seimbangkan dengan makanan penuh nutrisi lainnya. Makanan yang kaya akan gula bukan hanya mengandung vitamin dan mineral yang rendah, tetapi juga membatasi nutrisi makanan lain yang masuk ke tubuh. Sebelum mengonsumsi makanan manis, ada baiknya kamu juga makan sayuran dan protein tanpa lemak.

Makan atau minum minuman yang manis itu tidak masalah, asalkan kamu tahu bahaya dan cara mengonsumsinya. Sama seperti semua hal di hidup ini, segala sesuatu yang berlebihan tidak akan berbuah baik untuk kita, bukan?

ADD COMMENT