Sering Cranky? Itu Mungkin Tandanya Kamu Sedang Stress!

Di masa serba gak menentu seperti ini, stres bisa datang kapan saja dan dalam bentuk apa saja. Dengan beban pekerjaan yang menumpuk, masalah pribadi yang tak berujung, maupun kecemasan terpapar virus yang berlebihan, semuanya dapat menjadi faktor yang menyebabkan stres. Salah satu gejala stres yang berhubungan dengan emosi dan kini umum dialami adalah kebiasaan mudah marah alias cranky. 

Cranky sangat wajar terjadi, apalagi kalau mengingat kita sedang dilanda wabah mendunia yang membawa perubahan yang sangat cepat, tiba-tiba, dan membuat semua orang khawatir dengan kesehatannya. Meski tidak bisa mengatur kapan pandemi berakhir, setidaknya kamu masih bisa mengontrol emosimu dalam menyikapi situasi sulit seperti sekarang ini. Yuk, ikuti 7 cara berikut untuk ‘berbaikan’ dengan cranky.

1. Kurangi mengonsumsi nikotin, gula dan kafein secara berlebihan. Ketiga hal ini perlu dihindari karena dapat memicu dan meningkatkan efek dari kegusaran. Jauhkan dirimu dari tiga hal ini untuk bisa fokus dalam menyeimbangkan dan menstabilkan emosi. 
2. Perhatikan pola dan nutrisi makanan yang dikonsumi. Agar mood tetap terjaga, pastikan untuk selalu makan teratur dan hanya mengonsumsi makanan-makanan bergizi. Hindari juga makanan yang mengandung trans fat karena hormon ini berperan signifikan untuk memunculkan perilaku agresif. 
3. Mulai membuat jurnal. Cobalah menulis secara berkala tentang kondisimu saat ini. Hal ini dapat membantu memproses perasaan kamu sehingga kamu dapat tahu hal apa saja yang biasanya memancing amarahmu. 
4. Berolahraga. Selain olahraga fisik yang bisa mengurangi ketegangan otot, kamu juga perlu mencoba olahraga yang melatih tubuh dan pikiran untuk rileks, yaitu yoga atau taichi. Kombinasi kedua olahraga ini pas bagi kamu yang lelah karena seharian beraktivitas dan berurusan dengan emosi yang tidak stabil. 
5. Istirahat yang cukup. Poin ini memegang peran penting dalam kesehatan tubuh maupun emosimu. Dengan istirahat yang cukup, kamu dapat lebih fokus dan konsentrasi, sistem imun meningkat, dan mengurangi risiko mengalami depresi. 
6. Ganti suasana. Penting untuk kamu yang sedang cranky untuk istirahat sejenak dari rutinitas harian. Carilah tempat yang bisa membuat kamu tenang untuk bekerja sendirian.
7. Cari alternatif sebelum meledak. Dengan menulis jurnal di poin ke-3, kamu jadi tahu pemicu cranky-mu. Akan lebih baik lagi kalau kamu dapat menemukan solusi agar tidak lekas marah seperti sebelumnya. Contoh: kamu lebih mudah marah di pagi hari kalau harus melewati kemacetan di jalan menuju kantor. Solusinya? Istirahat lebih awal, bangun lebih pagi, dan berangkat lebih cepat supaya terhindar dari macet. 

Mulai sekarang, jangan biarkan emosi mengontrol hidupmu, melainkan kamu yang seharusnya berkuasa di atas emosi itu sendiri. Coba terapkan 7 tips di atas dan jangan menyerah ya!